Mengenal Perbedaan BARCODE dengan Code QR

Mengenal Perbedaan BARCODE dengan Code QR - oleh Tim Redaksi

Berawal dari postingan status Om Mandor Kasman di akun facebooknya, ahirnya jadi tergelitik mencari tahu apa itu Code QR. Nah ini sobat kesimpulan sementara hasil "googling"nya. Kasih komen dan koreksi yah jika ada yang keliru atau jika sobat pengen menambahkan.

Code QR kepanjangannya Quick Respons Code, yaitu suatu tanda lambang yang dilekatkan pada suatu produk yang berisi berbagai data sesuai spesifikasinya. Untuk membaca suatu Code QR dibutuhkan aplikasi/software yang diterbitkan pembuat atau providenya
Status Om Mandor
Code QR kepanjangannya Quick Respons Code, yaitu suatu tanda lambang yang dilekatkan pada suatu produk yang berisi berbagai data sesuai spesifikasinya. Untuk membaca suatu Code QR dibutuhkan aplikasi/software yang diterbitkan pembuat atau providernya. Kode QR menggunakan empat mode pengkodean standar (numerik, alfanumerik, byte / biner, dan kanji) untuk menyimpan data secara efisien dan dapat pula ditambahkan ekstensi tertentu untuk menambah data dalam kapasitas yang lebih besar.

Pembuatan Code QR untuk suatu produk merk dagang yang dipatenkan sangat membantu masyarakat pengguna produk dan layanan jasa mendapatkan keaslian produk dan berbagai data lainnya dengan mengunduh pada situs yang ditentukan dan langsung direspon secara cepat dengan koneksi internet tentunya .Secara mudah, Code QR dapat dimuati data sangat besar, termasuk dalam format video. Pelanggan sebuah produk cukup melakukan scan pada permukaan Code QR, maka akan muncullah berbagai data yang telah dilekatkan pembuatnya.

Menurut Om Mandor, anaknya perenah membeli produk sepatu ternama made in USA. Saat membeli langsung ditawarkan untuk melakukan scan Code QR agar mengetahui keaslian produk, dan berbagai data dalam bahasa Inggris yang kebanyakan bikin males bacanya. "Pokoknya asli, sudah titik. hehe. Sepintas mah kaya data tanggal produksi terus matrial yang digunakan dan beberapa data uji pemakaian. Sudah setahun lalu sih.. Coba aja kalian beli sepatu itu.." demikian chat Tim Redaksi dengan Om Mandor.

Code QR menjadi tidak asing sejak 1995. Perusahaan raksasa asal Jepang yang hijrah berkantor di Amerika bernama Denso Wave yang tercatat serius memnfaatkan temuan Code QR. Perusahaan Denso Wave secara besar-besaran menjadi perusahaan rekanan manufaktur di Amerika untuk berbagai alat-alat kelistrikan rumah tangga, industri dan mobil-mobil produksi Jepang. Perusahaan Denso memasang semua Code QR pada semua komponennya agar langsung mudah mengidentifikasi data produksi dari sebuah peralatan dan onderdil. Secara teknis Code QR tidak hanya memudahkan sytem data stock seperti pada barcode, namun ribuan komponen yang dikelola Denso dengan cepat dan mudah diketahui spesifikasi dari suatu komponen. Tentu saja Code QR juga  untuk mampu menjaga pemalsuan dan kemudahan sebagai penyimpan data User Guides/Buku Manual.

Jadi sobat SMKM semua, jelas sudah sebenarnya teknologi CODE QR adalah pengembangan model sistem data pada BARCODE. Barcode mungkin ibaratnya Honda 70 dan Code QR adalah Honda Vario. Honda 70 bagaimanapun berjasa bagi pengembangan motor-motor scutik Honda saat ini. Pada data BARCODE lebih lazim digunakan hanya untuk scan stok pada super market, atau kode menghindari pembajakan pada buku. Pada buku, penerbit diantaranya menambahkan kode ISBN (International Standard Book Number) yaitu suatu kode husus dan khas yang dibuat secara numerik pada buku-buku yang dipasarkan ke publik.

Pada BARCODE sekedar lebih memudahkan otentifikasi untuk vendor, sedangkan pada Code QR hampir semua pihak dapat merasakan manfaatnya keperaktisan dan kemudahan. Kehadiran kode ini memungkinkan.
Ilustrasi Kode TM (trade mark) Barcode dan Code QR 
Pada BARCODE sekedar lebih memudahkan otentifikasi untuk vendor, sedangkan pada Code QR hampir semua pihak dapat merasakan manfaat keperaktisan dan kemudahan. Kehadiran kode ini memungkinkan publik berinteraksi dengan produsen dan vendor secara efektif dan efisien juga aman dari pemalsuan informasi cukup dengan  menggunakan media yang ditempelinya (Code QR) dan discan/dipindai memakai ponsel pintar yang sudah dipasangi software pemindainya.

Code QR kepanjangannya Quick Respons Code, yaitu suatu tanda lambang yang dilekatkan pada suatu produk yang berisi berbagai data sesuai spesifikasinya. Untuk membaca suatu Code QR dibutuhkan aplikasi/software yang diterbitkan pembuat atau providenya
Barcode, Barcode ISBN dan Code QR Mandor Kasman

Kembali ke postingan Code QR Om Mandor Kasman pada status facebooknya, mari kita tunggu kiriman artikelnya. Mau membahas apa yah dengan topik Code QR-nya.

Dengan sharing ini semoga menjadi awal inspirasi kita semua untuk berkreasi menciptakan berbagai alat dan cara untuk memudahkan pekerjaan.

Sambil menunggu artikel lainnya, segitu dulu yah sobat, hususnya sekedar awalan mengenal perbedaan BARCODE dan Code QR.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.